Sebelum kita mengarah pada definisi dari Organisasi Berkas Indeks Sequential, lebih baik terlebih dahulu kita pahami dulu satu persatu dari pengertian Organisasi Berkas Indeks Sequential tersebut.
- Organisasi File debut juga sebagai suatu teknik atau cara yang digunakan untuk menyatakan dan menyimpan record–record dalam sebuah file.
- Sedangan pengertian dari Index Sequential File merupakan perpaduan terbaik dari teknik Sequential dan random file. Pada teknik penyimpanan yang dilakukan, menggunakan suatu index yang isinya berupa bagian dari data yang sudah tersortir. Index ini diakhiri denga adanya suatu pointer (penunjuk) yang bisa menunjukkan secara jelas posisi data yang selengkapnya. Index yang ada juga merupakan record-key (kunci record), sehingga kalau recordkey ini dipanggil, maka seluruh data juga akan ikut terpanggil.
Jadi, organisasi berkas
indeks sequential adalah Berkas/file yang disusun sedemikian rupa sehingga
dapat diakses secara sequential maupun secara direct (langsung) atau kombinasi
keduanya, direct dan sequential.
Keuntungan Index Sequential File :
Sangat cocok untuk
digunakan menyimpan batch data ataupun individual data. Dibanding Sequential
file, pemanggilan data menjadi lebih cepat.
Kerugian Index Sequential File :
Access (pemanggilan)
data tidak bisa disamakan dengan random (direct access file). Memerlukan adanya
ruangan extra didalam memory untuk menyimpan index data. Memerlukan adanya
hardware dan software yang lebih kompleks.
Random.
=Merupakan suatu cara/metode penyimpanan dan
pembacaan data yang dilakukan secara acak atau langsung.
=Dalam hal ini, tempat penyimpanan data sudah diatur sedemikian rupa, sehingga setiap data akan tersimpan didalam tempat-tempat yang telah ditentukan sesuai dengan nomor data yang dimiliki-nya.
=Pemrosesan memerlukan file record, yg ditampilkan menjadi 2 bagian yaitu field kunci dan record data.
=Untuk menghubungkan nilai kunci dengan alamat,
digunakan direktori yang terdiri dari 2 kolom, yaitu 1 untuk nilai kunci, dan 1 untuk alamat
=Teknik untuk menentukan alamat data yang disimpan dengan akses langsung, yaitu:
a.Pengalamatan absolut, yaitu alamat aktual dari record yang diinginkan(nilai key = alamat absolut).
b.Pengalamatan relatif,(nilai key = alamat relatif)alamat relatif yaitu urutan record dalam berkas
c.Pengalamatan indeks, yaitu menentukan lokasi dengan satu nilai kunci
=Dalam metode ini kunci rekaman ditransformasikan ke alamat penyimpanan dalam media fisik secara acak(random).Metode ini akan menimbulkan beberapa masalah,yaitu adanya alamat yang muncul lebih dari satu kali(K1
dan K2),dan ada alamat yang tidak pernah muncul sama sekali.
=Permasalahan seperti ini diatasi dengan teknik overflow location, yaitu dengan menggunakan alamat yang ada disampingnya, dg cara K1 disimpan dalam home addressnya, sedangkan K2 disimpan dalam open addressing atau separate overflow.
Indexed Sequential.
Metode ini mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
a.Gabungan antara metode sequential dan random.
b.Record disimpan secara berurutan dengan menggunakan kunci (indeks urutan).
c.Masing-masing record diberi indeks.
d.Pengalamatan dilakukan secara acak.
e.Perlu penyimpanan tambahan, yaitu untuk file indeks
f.Index ini diakhiri denga adanya suatu pointer(penunjuk)yang bisa menunjukkan secara jelas posisi data yang selengkapnya.
g.Index yang ada juga merupakan record-key (kunci record), sehingga kalau record key ini dipanggil,maka seluruh data juga akan ikut terpanggil.
=Merupakan suatu cara/metode penyimpanan dan
pembacaan data yang dilakukan secara acak atau langsung.
=Dalam hal ini, tempat penyimpanan data sudah diatur sedemikian rupa, sehingga setiap data akan tersimpan didalam tempat-tempat yang telah ditentukan sesuai dengan nomor data yang dimiliki-nya.
=Pemrosesan memerlukan file record, yg ditampilkan menjadi 2 bagian yaitu field kunci dan record data.
=Untuk menghubungkan nilai kunci dengan alamat,
digunakan direktori yang terdiri dari 2 kolom, yaitu 1 untuk nilai kunci, dan 1 untuk alamat
=Teknik untuk menentukan alamat data yang disimpan dengan akses langsung, yaitu:
a.Pengalamatan absolut, yaitu alamat aktual dari record yang diinginkan(nilai key = alamat absolut).
b.Pengalamatan relatif,(nilai key = alamat relatif)alamat relatif yaitu urutan record dalam berkas
c.Pengalamatan indeks, yaitu menentukan lokasi dengan satu nilai kunci
=Dalam metode ini kunci rekaman ditransformasikan ke alamat penyimpanan dalam media fisik secara acak(random).Metode ini akan menimbulkan beberapa masalah,yaitu adanya alamat yang muncul lebih dari satu kali(K1
dan K2),dan ada alamat yang tidak pernah muncul sama sekali.
=Permasalahan seperti ini diatasi dengan teknik overflow location, yaitu dengan menggunakan alamat yang ada disampingnya, dg cara K1 disimpan dalam home addressnya, sedangkan K2 disimpan dalam open addressing atau separate overflow.
Indexed Sequential.
Metode ini mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
a.Gabungan antara metode sequential dan random.
b.Record disimpan secara berurutan dengan menggunakan kunci (indeks urutan).
c.Masing-masing record diberi indeks.
d.Pengalamatan dilakukan secara acak.
e.Perlu penyimpanan tambahan, yaitu untuk file indeks
f.Index ini diakhiri denga adanya suatu pointer(penunjuk)yang bisa menunjukkan secara jelas posisi data yang selengkapnya.
g.Index yang ada juga merupakan record-key (kunci record), sehingga kalau record key ini dipanggil,maka seluruh data juga akan ikut terpanggil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar